1. Secangkir Inspirasi
  2. »
  3. Cegah dan Atasi Burnout Agar Kerja Semangat lagi

inspirasi hari ini

Cegah dan Atasi Burnout Agar Kerja Semangat lagi

Cegah dan Atasi Burnout Agar Kerja Semangat lagi

Burnout adalah suatu kondisi kelelahan fisik dan mental yang terjadi karena tekanan kerja terlalu tinggi dan berlangsung secara berkepanjangan. Saat mengalami burnout, kamu bisa jadi akan kehilangan semangat bekerja dan produktivitas kerja pun menurun. Apa sih yang harus dilakukan untuk mencegah dan mengatasi burnout agar bekerja bisa bersemangat lagi? Cari tahu jawabannya dengan membaca artikel ini sampai selesai, yuk. 

Penyebab Utama Burnout, Gejala, dan Dampak yang Terlihat pada Fisik dan Mental

Untuk bisa melakukan pencegahan dan mengatasi burnout, kamu harus tahu dulu penyebab utama burnout, gejala, dan dampak  yang terlihat pada fisik dan mental. Penyebab burnout yang utama biasanya karena beban kerja yang berlebihan, ketidakseimbangan antara kehidupan pribadi dan profesional, serta kurangnya dukungan sosial. Selain itu, konflik dengan rekan kerja, masalah dengan atasan, bahkan lingkungan kerja yang tidak kondusif juga bisa lho menyebabkan burnout.

  • Untuk mengetahui kamu mengalami burnout atau tidak, coba jawab beberapa pertanyaan berikut:
  • Apakah akhir-akhir ini kamu sering mengalami rasa lelah luar biasa padahal pekerjaan sedang tidak terlalu banyak? 
  • Apakah kamu jadi mudah kena flu atau gangguan sistem kekebalan tubuh lainnya? 
  • Apakah kamu sering mengalami gangguan tidur, termasuk sulit tidur atau malah tidur terlalu banyak?
  • Bagaimana dengan mood dan semangat kerja kamu setiap hari? Apakah ada penurunan?
  • Sering tidak kamu mengalami perubahan suasana hati?
  • Cek daftar kerja, berapa banyak pekerjaan yang tidak berhasil kamu selesaikan dengan baik?

Dari menjawab pertanyaan di atas, kamu bisa melakukan analisis terlebih dahulu mengenai kondisi yang kamu hadapi. Jika sebagian besar jawaban mengarahkan kamu pada kondisi burnout, maka segeralah untuk mengambil tindakan untuk mengatasinya. 

5 Cara Mencegah dan Mengatasi Burnout

1. Kelola Waktu dengan Bijaksana

Untuk mencegah dan menghindari kemungkinan mengalami burnout, ada baiknya kamu rutin membuat jadwal harian yang sistematis dan terstruktur. Dalam membuat jadwal kerja setiap hari ini, jangan semua pekerjaan dimasukkan semua. Coba susun berdasarkan skala prioritas sehingga kamu bisa menyelesaikan pekerjaan satu persatu. Sebagai panduan, coba baca deh artikel berikut: Tips Membuat Jadwal Harian Agar Lebih Produktif.

2. Kelola Beban Kerja dan Berani Berkata Tidak

Jika beban kerja terasa terlalu banyak, coba evaluasi ulang dan identifikasi tugas yang saat ini menjadi tanggung jawabmu. Pilih mana yang bisa kamu kerjakan sendiri, dan mana pekerjaan yang bisa didelegasikan. Jika beban kerja terlalu banyak, jangan ragu untuk berbicara dengan atasan atau tim HRD. Ini bukan berarti kamu pengeluh ya. Tetapi siapa tahu mereka punya solusi dan memberi dukungan untuk membantu menyelesaikan masalah yang kamu hadapi.

Hal berikutnya yang sering membuat beban kerja menumpuk adalah rasa sungkan untuk berkata “tidak” ketika ada rekan kerja maupun atasan memberi pekerjaan tambahan. Sebab, tak ada gunanya kamu menerima banyak pekerjaan, namun tak bisa kamu selesaikan dengan baik. Jadi, lebih baik katakan saja dengan jujur kondisi yang kamu hadapi.

3. Terapkan Gaya Hidup Sehat dan Ciptakan Rutinitas yang Menyenangkan

Tubuh yang sehat akan mempengaruhi jiwa, pikiran, dan kondisi fisik tubuhmu secara keseluruhan. Itulah sebabnya, terapkan gaya hidup sehat, jaga pola makan yang seimbang, dan luangkan waktu untuk berolahraga ringan di sela-sela kesibukan harian. Misalnya, ketika jam istirahat kantor. Jangan duduk diam atau makan siang di ruang kerja. Lebih baik keluarlah sebentar ke taman, berjalan-jalanlah di sana, dan jika perlu bersosialisasi sejenak dengan rekan kerja.

Kamu juga bisa menciptakan rutinitas yang menyenangkan di antara kesibukanmu. Misalnya mendengarkan musik, menghabiskan waktu dengan orang terkasih, membaca buku, atau hal-hal menyenangkan lainnya yang bisa meredakan rasa lelah.

4. Istirahat yang Cukup dan Ambil Cuti Jika Perlu

Istirahat yang cukup itu penting untuk menjaga produktivitas kerja sekaligus membuat kamu tidak mengalami kelelahan berlebihan. Maka, pastikan jumlah jam tidur kamu di malam hari terpenuhi antara 6-7 jam. Kemudian, luangkan waktu sekitar 15-20 menit untuk beristirahat sejenak di antara waktu kerjamu. Misalnya setelah bekerja fokus selama 2 jam penuh, beristirahatlah 15 menit. Ini cara terbaik untuk membuat tubuh dan pikiran kamu segar kembali. Jangan lupa, rencanakan cuti secara teratur dan pergilah liburan. Untuk liburan tak perlu juga pergi ke tempat jauh dan menghabiskan biaya ya. Piknik di taman bersama keluarga atau menikmati alam yang indah selama 1-2 hari juga bisa mengembalikan energimu.

Ingat, menciptakan work life balance itu penting lho ya untuk mencegah dan menghindarkan kamu dari burnout.

5. Minum Kopi Saat Coffee Break

Kandungan kafein dalam kopi memiliki efek yang bagus untuk meningkatkan kewaspadaan, fokus, juga membuat tubuh lebih segar. Meskipun bukan solusi untuk mengatasi burnout, namun minum kopi saat coffee break di tempat kerja juga bagus lho untuk mengembalikan semangat untuk bekerja lebih produktif. Kamu bisa ngopi Kapal Api Special Mix Gula Aren yang terbuat dari biji kopi berkualitas special dengan campuran Gula Aren Asli. Wanginya sudah pasti bisa bikin kamu semangat lagi untuk bekerja.

***

Nah, sekarang kamu sudah tahu penyebab burnout, juga cara mencegah dan cara mengatasi burnout. Yuk, terapkan tips di atas supaya kamu terhindar dari burnout dan bisa bekerja dengan produktif serta penuh semangat.


CEK ARTIKEL LAINNYA
PT. Santos Jaya Abadi (KAPAL API) ALL RIGHTS RESERVED.